GEREJA DAN HOAKS DALAM KEBHINEKAAN INDONESIA

Broery Doro Pater Tjaja

Abstract


Berita serta informasi yang berisikan ketidakbenaran dalam era digital menjadi sebuah soal publik karena kehadirannya dalam area umum, kendati kadang kontennya bersifat pribadi. ‘Hoax’ atau berita kebohongan ternyata telah tercampur dengan berita kebenaran yang seringkali membuat keadaan menjadi ‘panas’ dan tegang. ‘Hoax’ bisa saja berkonten soal agam yang memicu konflik antar agama. Tentunya informasi bohong hadir karena disengaja. ‘Hoax’ menjadi media yang laris manis untuk mencapai tujuan tertentu, dan yang paling sering adalah politik. Politik sendiri adalah ranah publik yang melibatkan gereja di dalamnya sebagai bagian dari arak-arakan bermasyarakat dan bernegara. Itu berarti warga gereja bisa terseret arus ‘hoax’ dan tenggelam bersamanya. Gereja sebagai institusi keagamaanpun bersifat publik yang dipercaya warga gereja sebagai media pewartaan syalom Allah. Syalom Allah adalah berita sukacita yang mengandung kebenaran. Karena itulah, penting peran gereja mewartakan kebenaran di manapun, dalam situasi apapun sebagai antisipasi meletusnya konflik. Dengan demikian, gereja tururt merawat Indonesia.


Keywords


Church, Gospel, Hoax, Politics, Truth

Full Text:

PDF

References


Borgias M., Fransiskus (ed). 2009. Terobosan Baru Berteologi. Butir-butir Refleksi Pastor Yan Sunyata OSC. Yogyakarta: Lamalera

F. Fore, William. 2002. Para Pembuat Mitos. Injil Kebudayaan dan Media. Jakarta: BPK Gunung Mulia

Kimball, Charlles. 2013. Kala Agama Jadi Bencana. Jakarta: Mizan

O’Donnell, Kevin. 2009. Postmodernisme. Yogyakarta: Kanisius

S. Sabari, Henry. 2008. Dostoevsky Menggugat Manusia Modern. Yogyakarta: Kanisius

Supriatno (ed). 2009. Merentang Sejarah, Memaknai Kemandirian. Menjadi Gereja Bagi Sesama. Jakarta: BPK Gunung Mulia

van Liere, Lucien. 2010. Memutus Rantai Kekerasan. Teologi dan Etika Kristen di Tengah Tantangan Globalisasi dan Terorisme. Jakarta: BPK Gunung Mulia


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 PAX HUMANA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

ISSN Cetak : 2337-3512 || ISSN Online : 2548-3021

Tim OJS Pax Humana 2016


Google Scholar


Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

Lisensi Creative Commons